Muslim 3D Chronicle - The Ritual Walking between Safa & Marwa (Preview)

Muslim 3D Chronicle - The Ritual Walking between Safa & Marwa (Preview)

bigitecstudio

3 года назад

1,291,185 Просмотров

Ссылки и html тэги не поддерживаются


Комментарии:

Мээрим Бекбосунова
Мээрим Бекбосунова - 11.09.2023 12:34

😢😓😭❤❤❤💚💚💚❤❤❤ SubhanAllah

Ответить
the adventuroussam
the adventuroussam - 06.09.2023 21:09

this actually is like a stage play

Ответить
IIIAHMIII
IIIAHMIII - 04.09.2023 12:15

They follow the smell of underaged girls

Ответить
Tasini Tasini
Tasini Tasini - 24.08.2023 16:01

Alloh yta'alaa 🍏🍏🍏

Ответить
saint.inocencia Kadi
saint.inocencia Kadi - 22.08.2023 12:47

..............very well...yours ar.e wonderful.....Allah ....in yours mind..❤️❤️❤️

Ответить
F I
F I - 18.08.2023 18:58

I have a question, the kaaba was a temple originally where idols were kept inside and on top of the roof, Hubal was the main pagan god. But in your illustration you are showing the 3D version of Hajra on an empty barren plot of land. But it wasnt empty as the Kaaba existed as a temple. So isnt the 3D illustration incorrect? Im just asking

Ответить
Velocity Raptor
Velocity Raptor - 10.08.2023 19:41

Is this available on Oculus?

Ответить
Mohd Sallehuddin(bismillah tawakaltu)
Mohd Sallehuddin(bismillah tawakaltu) - 28.07.2023 05:12

Bismillahirrahmanirrahim Assalamualaikum Alhamdulillah Allah humma solli alla syaidina Muhammad wa'ala alihi Wasallam Subhanallah Alhamdulillah Allahuakbar astagfirullah

Ответить
fnas2010
fnas2010 - 26.07.2023 11:29

Thank you, really appreciate the effort you have put into this. We need more such content that children would also be interested to watch and learn. Younger children these days would rather watch animated content, instead of reading books that contain the same information. We can educate children this way. May Allah reward your efforts, ameen.

Ответить
Shelby Orphanage
Shelby Orphanage - 26.07.2023 01:42

Lucille and juankta Grimes

Ответить
Xxxx Zzzz
Xxxx Zzzz - 23.07.2023 09:57

please make more videos like this. greetings from Germany. may god open your way.

Ответить
dade arinto
dade arinto - 23.07.2023 09:01

Karena perpindahan kutub-kutub magnet bumi demikian baru berlaku sesudah topan besar di zaman Nabi Nuh, maka para jemaah Hajji haruslah lebih dulu melakukan Tawaf keliling Ka’bah sebagai melambangkan perpindahan kutub-kutub magnet bumi sesudah topan besar tersebut. Demikian sekali lagi kita nyatakan bahwa ibadah Hajji di Makkah mengandung hikmah besar tentang astronomi dan geologi. Itulah sebabnya kenapa tawaf keliling Ka’bah harus didahulukan dan kemudiannya barulah orang melakukan sa’i hanyalah untuk melambangkan betapa putaran bumi di kutub utara purbakala dan betapa perpindahan posisi magnet bumi masa kini, gunanya untuk menginsafkan diri tentang kebesaran ALLAH secara ilmiah, maka tidakkah akan lebih baik jika ibadah itu dilaksanakan di kutub utara sekarang saja agar lebih positif dan meyakinkan?

Jawabnya ialah bahwa :

a. ALLAH telah memerintahkan atau setidak-tidaknya menganjurkan agar tawaf dan sa’i itu dilaksanakan keliling Ka’bah serta antara Shafa dan Marwah yang ada di dalam lingkungan Masjidil Haraam di Makkah. Hal itu dapat dilakukan setiap orang yang sehat dari daerah manapun datangnya.

b. Kutub utara bumi kini terdiri dari lautan luas dengan iklim sejuk sekali, maka disana tidak dapat didirikan Ka’bah karena tiada daratan apalagi untuk tempat tawaf dari sekian ribu jemaah Hajji, karenanya juga disana tidak logis, tidak praktis, bahkan tidak mungkin dilaksanakan ibadah tawaf dan sa’i.

c. Tempat Ka’bah di Makkah bukan saja sehubungan dengan kutub putaran dan kutub magnet bumi purbakala saja tetapi juga sehubungan dengan sejarah nenek moyang pertama manusia bumi, maka menunaikan ibadah Hajji ke Makkah mengandung berbagai hikmah dimana termasuk usaha peningkatan budi pekerti yang tinggi, penyusunan ke arah persatuan, dan kesatuan aksi untuk martabat yang mulia.

Demikian segala sesuatu yang tergolong ibadah dalam hukum Islam mengandung hikmah kait mengkait dengan beberapa aspek kehidupan yang pengertiannya akan semakin luas dan logis dapat difahami sebanding dengan tingkat kesadaran manusia yang semakin modern.

Ответить
dade arinto
dade arinto - 23.07.2023 09:00

Banyak sekali ayat suci yang harus dibahas dalam hal ini karena menyangkut dengan geologi dan astronomi, seperlunya telah kita bicarakan, maka yang disampaikan disini hanyalah hal-hal yang langsung menyangkut dengan Shafa dan Marwah. Begitu penting persoalan ini hingga ayat suci berikutnya langsung mengancam orang-orang yang sengaja menyembunyikan keterangan-keterangan tentang itu :

إِنَّ ٱلَّذِينَ يَكۡتُمُونَ
مَآ أَنزَلۡنَا مِنَ ٱلۡبَيِّنَـٰتِ وَٱلۡهُدَىٰ مِنۢ
بَعۡدِ مَا بَيَّنَّـٰهُ لِلنَّاسِ فِى ٱلۡكِتَـٰبِ*ۙ أُوْلَـٰٓٮِٕكَ يَلۡعَنُہُمُ ٱللَّهُ وَيَلۡعَنُہُمُ ٱللَّـٰعِنُونَ
2/159. Bahwa orang-orang yang menyembunyikan apa-apa yang KAMI
turunkan dari keterangan-keterangan dan petunjuk sesudah apa-apa yang
KAMI terangkan untuk manusia dalam Kitab, itulah yang ALLAH kutuki
mereka dan dikutuki oleh orang-orang yang mengutuk.
Doa Nabi Nuh yang tercantum pada ayat 71/26 dikabulkan ALLAH hingga sewaktu topan besar berlaku, maka hanyalah orang-orang Islam yang diselamatkan dalam kapal yang sudah dipersiapkan lebih dulu. Jumlah orang itu sedikit sekali. Orang-orang itulah yang kemudian mendapar kembali di suatu tempat yang tidak dinyatakan ALLAH. Pada ayat 11/44 disebutkan bahwa kapal itu, sesudah topan selesai, terdampar Juudi. Tetapi ini bukan nama suatu tempat di muka bumi melainkan istilah Juudi dimaksudkan bagi bumi yang permukaannya telah diperbagus untuk tempat kehidupan. Istilah itu sehubungan dengan JIYAAD berarti jombang atau bagus pada ayat 38/31 dan dengan JIIDU berarti kecantikan pada ayat 111/5.

Jadi setelah topan, bumi ini sudah diperbagus permukaannya sesuai dengan maksud ayat 29/19, maka Nabi Nuh yang berumur beberapa ratus tahun telah jadi pikun menurut ayat 11/49 jo, 16/70 yang bersama pengikutnya memulai hidup dengan alan-alat sebagaimana adanya, kembali dari zaman batu, menjadi nenek moyang manusia di bumi kini. Karena yang mereka bawa waktu menaiki kapal penyelamat hanyalah makhluk-makhluk hidup berpasang-pasangan, bukan barang-barang dan bukan alat-alat, maka sesudah mendarat, mereka terpaksa menemui keadaan baru yang serba sulit. Untuk mendapatkan bahan-bahan hidup selanjutnya mereka jadi perpencar-pencar, ada yang menuju ke arah Eropa, Afrika, dan ada yang menuju Amerika melalui selat Bering serta Alaska, sedangkan yang menuju Australia melalui Malaya, Sumatera dan Irian. Ingatlah, waktu itu ketinggian air laut masih di bawah keadaannya kini hingga benua-benua masih dalam berhubungan satu sama lain. Semua itu berlaku menurut ketentuan ALLAH hingga mereka kemudiannya dikenal sebagai penduduk-penduduk asli, berlainan warna kulit, adat istiadat dan bahasa. Karena itu, bukanlah bangsa Maori dan Maya keturunan monyet yang berevolusi dan bukanlah pula Columbus yang pertama kali menemui daratan Amerika.

Mulai dari topan besar tersebut, berlakulah pergantian musim, hingga kini ada yang dinamakan musim panas dan musim dingin. Tetapi tahun musim ketika itu sangat panjang, kemudian berangsur menjadi semakin pendek, dibuktikan oleh penanggalan yang dibikin Julius Caesar telah diperpendek waktunya oleh Paus Georgery pada bulan Oktober 1582, dan semakin dinginnya daerah kutub disebabkan lenggang bumi ke utara dan ke selatan jadi semakin pendek. Memang semua planet melenggang dalam orbitnya keliling surya sesudah topan besar tadi, masing-masingnya terdorong ke arah utara dan selatan sewaktu mengorbit keliling surya, maka dorongan itulah yang menyebabkan surya mengitari belahan utara dan selatan bergantian hingga terwujudnya pergantian musim.


Dorongan bumi ke utara dan ke selatan demikian semakin lama jadi semakin pendek, hingga akhirnya nanti bumi ini mengorbit keliling surya tepat berada dalam lingkaran garis ekliptik dan waktu itu akan habislah pergantian musim. Karenanya ALLAH melarang kita memakai penanggalan tahun musim, dinyatakan pada ayat 9/36 dan 9/37. daerah kutub-kutub yang dingin akan semakin meluas sebagai akibat kurangnya dorongan ke utara dan ke selatan, sekaligus memperpendek waktu pergantian musim, dinyatakan ALLAH pada ayat 13/41 dan 21/44. dan karenanya juga umur Nabi Nuh pada pada ayat 29/14 1.000 tahun Qomariah dikurangi 50 tahun musim bukanlah 950 tahun Qomariah tetapi kurang daripada itu.

Ответить
dade arinto
dade arinto - 23.07.2023 08:59

Tawaf pada Shafa dan Marwah.

إِنَّ ٱلصَّفَا وَٱلۡمَرۡوَةَ مِن
شَعَآٮِٕرِ ٱللَّهِ*ۖ فَمَنۡ حَجَّ ٱلۡبَيۡتَ أَوِ ٱعۡتَمَرَ
فَلَا جُنَاحَ عَلَيۡهِ أَن يَطَّوَّفَ بِهِمَا*ۚ وَمَن تَطَوَّعَ خَيۡرً۬ا فَإِنَّ ٱللَّهَ شَاكِرٌ عَلِيمٌ
2/158. Bahwa Shafa dan Marwah termasuk syiar ALLAH, maka siapa yang
menziarahi rumah itu atau sama meramaikan, tiadalah kejanggalan atasnya untuk
tawaf pada keduanya. Dan siapa yang menyanggupi adalah lebih baik, bahwa
ALLAH menghargai lagi mengetahui.


Shafa dan Marwah adalah dua tempat terpisah sekira 430 meter di bagian selatan dan timur Ka’bah, masih dalam lingkungan Masjidil Haraam. Pada ayat 2/158 dinyatakan bahwa ada baiknya dilakukan tawaf antara keduanya, namun para jemaah Hajji sudah menentukan sebagai kewajiban yang dilaksanakan dalam hukum ibadah Hajji dan Umrah, disebut dengan SA’I atau berjalan keliling 7 x 430 meter antara Shafa dan Marwah.

Dari tradisi yang berlaku, ibadah SA’I ini dinyatakan sebagai mengulangi perbuatan istri Nabi Ibrahim sewaktu berusaha mencari air minum. Dia meninggalkan anaknya, Ismail, yang sedang kehausan ketika masih bayi. Dari shafa dilihatnya bagaikan ada air mengalir di Marwah. Tetapi setelah didatanginya ternyata tanah kering kepanasan, maka yang dilihatnya bermula hanyalah fatamorgana, kemudian dari Marwah dilihatnya pula di Shafa hal yang sama, lalu dia kembali lagi tetapi tidak berhasil menemui air. Seterusnya fatamorgana itu telah menipunya sebanyak tujuh kali, lalu kembali ke tempat Ismail yang ditinggalkan. Di sana ia temui telah ada air memancar dari dalam tanah, kini dinamakan orang dengan telaga Zamzam yang airnya dialirkan melalui pipa-pipa ke tempat tertentu dalam Masjidil Haraam.

Tentang semua cerita mengenai perbuatan istri Nabi Ibrahim begitupun mengenai telaga Zamzam yang airnya sangat dibutuhkan dalam lingkungan Masjidil Haraam, tidak pernah kita dapati suatu ayat suci yang menerangkannya. Adanya telaga Zamzam di Makkah benar-benar berupa rahmat dari ALLAH, karena airnya tidak mengalir jika tidak diambil orang, sebaliknya tidak pernah berkurang walaupun ribuan jemaah Hajji mempergunakannya. Mungkin adanya telaga itu berupa kewajaran karena bertempat di lembah antara bukit-bukit, tetapi keadaan dan posisinya dalam lingkungan Masjidil Haraam demikan terang sekali berupa rahmat dari ALLAH.

Sebaliknya cerita mengenai bolak-balik istri Nabi Ibrahim mencari air minum tadi, rasanya tidaklah dapat diterima akal fikiran wajar karena tidak mungkin dia mau meninggalkan bayinya sedang kehausan seorang diri di bawah terik panas surya ditempat tandus yang waktu itu Ka’ah belum didirikan. Dan tidak pula mungkin seorang ibu, yang walaupun membutuhkan air, sempat ditipu oleh fatamorgana sampai tujuh kali hingga dia pergi bolak-balik antara Shafa dan Marwah sekira tiga kilometer tanpa hasil. Tetapi apakah hikmah dari tawaf antara Shafa dan Marwah itu?

Ответить
dade arinto
dade arinto - 23.07.2023 08:55

“إِنَّ الصَّفَا وَالْمَرْوَةَ مِن شَعَآئِرِ اللّهِ فَمَنْ حَجَّ الْبَيْتَ أَوِ
اعْتَمَرَ فَلاَ جُنَاحَ عَلَيْهِ أَن يَطَّوَّفَ بِهِمَا وَمَن تَطَوَّعَ خَيْراً فَإِنَّ اللّهَ شَاكِرٌ عَلِيمٌ
2/158. Safa and Marwah that includes symbols of Allah, then who or visiting
that house or visiting, there is No irregularities on it for tawaf on both.
And who undertakes is better that Allah appreciate and knowing.. . .

Ответить
Adil Muneer
Adil Muneer - 20.07.2023 09:19

Hundred times heard this story, read in books, a very well-known, but seeing this actually opened it up its feeling to me and tears rolled out. The Sacrifice they made and Trust the Put in God, leaving your wife and Son alone in nowhere, a very big test which people like us couldn't handle. How she suffered in searching for water and also worried for his son. And Allah obligated all Muslims to do this ritual in her honor. Well a thing is unknow. When did prophet Ibrahim meet her again? for How long they stayed separated?

Ответить
Muslimah
Muslimah - 20.07.2023 09:15

Mother hajra was great muslim women she had courage and obiediency to Allah and her husband her trust in Allah was immensely great

Ответить
I'm a Muslim.
I'm a Muslim. - 16.07.2023 12:14

Please don't use music, its haram. Please Brothers don't use musical sound, Please a humble request to you all who make the video. Please my Muslim brother don't use music.

Ответить
Red Baron
Red Baron - 12.07.2023 06:58

Saudis should recreate these original conditions so that Hajj can be a real experience of Hajira's effort as compared to a luxuary it has become now a days.

Ответить
Dani Danielle
Dani Danielle - 09.07.2023 02:37

Çok güzel MasaAllah❤

Ответить
Shaz b.ali.
Shaz b.ali. - 03.07.2023 16:59

SubhanAllah e Wabehumdehi what a great woman is courage bravery and faith in Allah Subhanahutala…..

Ответить
sobia
sobia - 02.07.2023 05:12

Game name?

Ответить
Zoya Khan
Zoya Khan - 01.07.2023 12:15

It's really quite informative. You should upload more videos.

Ответить
Fardin Ahmed
Fardin Ahmed - 30.06.2023 18:02

Excellent video!

Ответить
Naruto. Hinata
Naruto. Hinata - 29.06.2023 04:48

Beshq allah bahot bada hai ❤

Ответить
aishat mohammed
aishat mohammed - 27.06.2023 15:52

Wow This was really good, may Allah guide everyone one of us to understand the struggle of our prophets gone through, ya Allah ya Allah just look back to sira, to clear our thought Mashaallah mothers love is reality

Ответить
AvieZena Channel
AvieZena Channel - 27.06.2023 14:50

Masyaallah laqaula wala kuwwata illa billah

Ответить
Michi Pauli
Michi Pauli - 27.06.2023 00:05

FAKE....!

Ответить
Rukaiya Adam
Rukaiya Adam - 23.06.2023 05:44

This is an excellent work... may Allah reward you. Definitely children are in need of this kind of videos..hoping more videos without music..

Ответить
Alhaji Keifala Kallon
Alhaji Keifala Kallon - 22.06.2023 21:00

I like to comment

Ответить
Alhaji Keifala Kallon
Alhaji Keifala Kallon - 22.06.2023 21:00

I like to comment

Ответить
Safwan Dhansay123
Safwan Dhansay123 - 18.06.2023 17:40

😭😭😭 mashallah

Ответить
irfan shaikh
irfan shaikh - 18.06.2023 06:32

Don't go with this theory it's totally false and against holy Qur'an. This is totally wrong. Check holy Qur'an for the facts.

Ответить
Saber Dahmen
Saber Dahmen - 13.06.2023 23:18

Thank you for the 3D and everything. I'm using hearing aids and subtitles in English, and I finally understand everything.

Ответить
RUWAIDA Mohamed
RUWAIDA Mohamed - 07.06.2023 22:43

Masha Allah tabaraqAllah

Ответить
Unity FIles
Unity FIles - 05.06.2023 12:04

Great the way of presenting and creating enivironment is beautiful and appriciated.

Ответить
Youtuber
Youtuber - 04.06.2023 22:23

this story was taken from the bible.. by these muslims only added with their own narration to justify their belief..

Ответить
Nadsya Khan
Nadsya Khan - 27.05.2023 18:06

Sunhanallah!

Ответить
سكون
سكون - 25.05.2023 11:06

Zam zam in arabic mean .drink .drink .you have to be sure about all things

Ответить
Azahari Awang
Azahari Awang - 24.05.2023 16:52

Who is that woman in purple clothing?

Ответить
Afsana Zaman
Afsana Zaman - 24.05.2023 13:46

Music is haram.

Ответить
jafar ali
jafar ali - 24.05.2023 11:31

Look like you have used some 3D game to recreate this story. Can I know what is this? Did you used unity or unreal engine to create this?

Ответить
gin 2x
gin 2x - 22.05.2023 15:33

I was umrah last night❤

Ответить
Rasul Deen
Rasul Deen - 20.05.2023 13:48

Masha Allah..

Ella pugalum Allah oruvanukee

Ответить
Arif Abedin
Arif Abedin - 19.05.2023 14:31

I love you Allah I love you Allah I love you Allah I love you Allah I love you Allah I love you 🎉

Ответить
Farid Shaikh
Farid Shaikh - 16.05.2023 13:03

Plz don't show the face humble request thanks for your job

Ответить
Azeem khelpur
Azeem khelpur - 15.05.2023 16:07

ALLAH HUAKBR

Ответить